ADVERTIZED

ads ads ads ads ads

Sabtu, 20 November 2010

Ilmu dan Ajaran RM.Koesen Poerbodiningrat (Kitab Nyata Niti) XI

PENGENALAN TENTANG JIWA

ILMU/PENGETAHUAN DASAR :

JIWA adalah pikiran,pengetahuan,kecerdasan,kemauan,keinginan,sifat,sikap,kelakuan /tingkah laku dan gerakan (gerak-gerik tubuh). Pengenalan hidup oleh tubuh yang dipengaruhi system dari alam sekitarnya yang menghendaki bertambahnya ilmu/pengetahuan.
JIWA adalah wujud anatomis tubuhnya : pikiran (=otak) dan seluruh getaran ujung-ujung saraf, baik itu saraf sensorik maupun motorik.
JIWA adalah manifestasinya : pembentuk sifat,karakter,cirri khusus/khas serta temperamennnya.
JIWA adalah penggerak Panca Indera
JIWA dalam menggerakkan Panca Indera, mengkoordinasikan daya manifestasi dari pikiran (=otak) dan seluruh getaran ujung-ujung saraf, saraf sensorik maupun motorik yang dihantarkan oleh otot-otot (serabut-serabut otot dan otot-otot batangan), serta sumsum-sumsum tulang belakang.
JIWA itu pula pembentuk sifat warna-warna kehidupan, baik itu merah,hijau,hitam,putih,kuning,ungu,biru,biru tua,biru hijau,orange merah,kuning terang,abu-abu, dan coklat. Dan yang membawa sifat-sifat masing-masing.
JIWA ini digunakan untuk membentuk visual yang alami,yang dapat ditangkap oleh JIWA. Dan JIWA itu pula dapat mengecoh orang atau makhluk lain pada suatu visual fatamorgana yang alami pula. Dapat pula untuk mengecoh konsentrasi,ingatan,kesehatan,kehendak,kemauan, dan keinginan. Serta mengobrak-abrik warna kehidupan seeorang dan mengobrak-abrik musik kehidupan seseorang.

ILMU/PEGETAHUAN TINGKAT LANJUT :

Manusia terlahir di dunia ini menggunakan suatu wahana, yaitu tubuh jasmani, tanpa tubuh jasmani manusia di dunia atau marcapada ini menjadi manusia yang tidak berwujud/bermateri. Tubuh jasmani ini berperan sebagai wadah bagi : jiwa,nala/batin,suksma dan Roh. Roh atau cahaya dariNya inilah pemberi kekuatan dan kehidupan. Menurut Hukum Keabadian Alam, Roh atau cahaya inilah yang memberi kehidupan pada tubuh jasmani manusia. Dalam hal ini Roh atau cahaya yang didalamnya adalah bakal-bakal calon materi selanjutnya membentuk getaran-getaran yang didalamnya ada berhembus udara atau angin, yang selanjutnya mewujudkan Jiwa. Sehingga kalau kita cermati kejadian tersebut, maka dapat dikatakan bahwa Roh melalui manifestasi getaran-getaran berudara yang mewujud menjadi Jiwa inilah yang memberi kehidupan pada tubuh jasmani manusia.
Secara ilmiah dapat dijelaskan sedemikian ini : Roh atau Cahaya didalamnya terdapat partikel-partikel yang bergetar-getar berudara dan selalu bergerak acak, yang menyebabkan terjadinya getaran-getaran (=inilah nantinya dinamakan Jiwa), oleh karena sedemikian cepatnya gerak dari getaran-getaran itu menimbulkan gelombang & bunyi ,munculnya bunyi oleh karena terjadinya benturan atau tabrakan dari partikel-partikel itu (=inilah nantinya dinamakan dengan Nala/batin), dari proses tersebut menimbulkan energi (=inilah nantinya dinamakan Suksma).
Artinya dapat kita katakan pula bahwa kalau tubuh jasmani ini tanpa Jiwa maka tubuh jasmani manusia ini akan sama dengan benda mati. Sehingga dapat disimpulkan bahwa Roh atau Cahaya yang memberi kekuatan,daya memelihara,kekuasaan pada tubuh jasmani. Dan imbal baliknya, tubuh jasmani menyimpan dan menjaga/memelihara isi yang ada didalamnya yaitu Roh atau Cahaya.
Penghantar antara Roh pada Jiwa supaya dapat dimengerti oleh Tubuh Jasmani adalah Akal Budi. Roh menggunakan Akal Budi untuk alat komunikasi dengan dunia material/fisik. Akal Budi disebut juga Jiwa Rohaniah, yang selalu mengembangkan sifat baik pada manusia, dan tidak memliki sifat kebinatangan,kesenangan dan nafsu. Jiwa Rohaniah ini yang sering kita tangkap kehadirannya sebagai Suara Hati.
Pada kelahirannya didunia ini, Jiwa Rohaniah dalam aktifitas Akal Budi ini dibungkus oleh Badan Halus, yang didalamnya terkandung sifat baik/kemanusiaan, dan sifat buruk/kebinatangan. Dikatakan sifat buruk/kebinatangan adalah suatu perjalanan proses manusia mengenal peradaban yang lebih baik. Sifat keingintahuan manusia inilah yang menjadi sumber dari Jiwa Rohaniah, dalam mencerna apa yang dimaui oleh Roh atau Cahaya pada tubuh Jasmani manusia. Dapat pula dikatakan bahwa Jiwa Rohaniah adalah bentuk Laboratorium Riset/penyelidikannya Jiwa Rohaniah dalam upaya menterjemahkan message/pesan dari Roh atau Cahaya untuk Tubuh Jasmani. Bungkus dari Akal Budi yang tadi dimaksud Badan Halus (Laboratorium Riset/penyelidikan Jiwa Rohaniah), sebenarnya berbentuk Energi yang berpusat pada Otak sebagai pusat pangkalnya Jiwa. Badan Halus akan tetap melekat pada Roh sewaktu Roh berada di Dunia/alam Antara (Dunia/alam Astral), setelah kematian Tubuh Jasmani manusia. Namun Badan Halus ini akan dilepas oleh Roh jika Roh akan menuju memasuki Dunia/alam Kelangitan, dan Badan Halus akan menjadi bayangan,menguap, dan akhirnya menghilang.
Badan Halus inilah sangat karib dengan Tubuh Jasmani manusia dalam ikut mengembangkan moral dan intelektual manusia. Badan Halus ini didalamnya terkandung unsur-unsur berupa energi pembentuk nafsu,kesenangan, keinginan dan rasa, yang merupakan sumber daya kekuatan untuk beraktifitas dan pertumbuhan fisik Tubuh Jasmani manusia. Penggalian pada Keinginan dan Nafsu inilah akan menimbulkan tindakan secara fisik melalui Tubuh Jasmani manusia, baik berbentuk tindakan fisik secara bersifat baik maupun secara buruk. Selanjutnya marilah kita bahas mengenai unsur Badan Halus yang melekat yaitu nafsu : Nafsu yang melekat didalam Badan Halus ini menimbulkan Sifat Buruk/Kebinatangan yang melahirkan sifat Keinginan dan Rasa (diantaranya : senang-susah,cinta-benci, dan lain sebagainya), yang memang adalah sifat keburukan dari manusia, namun demikian dari Sifat Buruk/Kebinatangannya Badan Halus Jiwa Rohaniah ini pula memunculkan suatu Kekuatan untuk Bergumul dan Berjuang dalam kehidupan di dunia ini atau marcapada ini.
Sehingga sekarang kita bertanya dimana kedudukannya Jiwa,Nala/batin,Suksma, dan Roh dalam kaitannya dengan pengejawantahan sifat Baik dan sifat Buruk manusia ?, Jawabannya adalah Jiwa adalah manifestasi pusat Laboratorium Riset bagi pengembangan moral dan intelektual, sedangkan Nala/Batin adalah manifestasi dari nafsu,keinginan dan rasa yang lebih cenderung bersifat Buruk/Kebinatangan, selanjutnya Suksma adalah manifestasi dari nafsu,keinginan dan rasa yang lebih cenderung pada sifat Baik, dan akhirnya adalah Roh yang adalah sebagai manifestasi dari pengambil keputusan dari Nala/batin maupun Suksma.
Sehingga dari sinilah muncul Prinsip 4 (Empat) nya manusia, yaitu bahwa manusia terbentuk dari Tubuh Jasmani, Nalajiwa,Suksma, dan Roh. Dalam hal ini yang dimaksud Nalajiwa adalah Bersatunya Jiwa dan Nala/batin sebagai sifat yang satu yaitu sebagai pembentuk sifat Buruk/Kebinatangan (aku yang rendah) dan juga sifat Baik (aku yang tinggi) pada manusia.
Roh,Akal Budi dan Badan Halus adalah unsur Kehidupan. Dari unsur-unsur tersebut yang membantu pengembangan pada Tubuh Jasmani manusia, yaitu badan fisik yang kasat mata. Pengikat atau Penghubung antara ketiga unsur Kehidupan diatas dengan Tubuh Jasmani manusia adalah Napas/udara.
Selaput/bungkus manusia berada diluar dan didalam. Selaput/bungkus manusia yang berada didalam adalah Badan Halus. Sedangkan Selaput/bungkus manusia yang berada diluar adalah Selaput Halus. Selaput Halus ini adalah selaput struktur halus yang menyelimuti Tubuh Jasmani manusia, struktur halus ini terbentuk oleh Energi Elektromagnetik Jasmaniah yang dihasilkan oleh perpaduan dari proses pernapasan,proses pemanasan tubuh,proses peredaran darah, dan proses pencernaan makanan (proses metabolisme). Dalam hal ini anda pasti setuju dengan pendapat saya : seperti pada reaksi didalam Tubuh Jasmani antara H2 + O2 à H2O, anda pasti bertanya selain H20 yang berbentuk cair adakah juga berbentuk gas lainnya atau energi?, lalu gas/energi itu berinteraksi dengan apa?, gas/energi itu bersenyawa dengan apa?, dan gas atau energi itu berada dimana?
Dalam hal ini saya dapat menjawabnya demikian : hasil dari pereaksian antara H2+O2 à H2O, maupun juga hasil pereaksian semua proses didalam Tubuh Jasmani manusia, baik itu proses pernapasan,pemanasan tubuh,peredaran darah dan pencernaan makanan, berbentuk Energi Elektronuklirmagnetik Jasmaniah. Letak nya Energi Elektromagnetik Jasmaniah terbagi di dua tempat, yaitu didalam Tubuh Jasmani (yang disebut Badan Halus) dan diluar (yang disebut Selaput Halus). Lebih terperincinya demikian : Munculnya Energi Elektronuklirmagnetik Jasmaniah didalam Tubuh Jasmani manusia (yang disebut Badan Halus) oleh karena hasil dari pemasakan (reaksi), antara hormon-hormon serta cairan-cairan didalam Otak dengan proses pernapasan,pemanasan tubuh,peredaran darah dan pencernaan makanan. Sedangkan Munculnya Energi Elektronuklirmagnetik Jasmaniah manusia diluar Tubuh Jasmani manusia (yang disebut Selaput Halus) oleh karena hasil dari pemasakan (reaksi), dari semua proses-proses (baik itu proses pernapasan,pemanasan tubuh,peredaran darah dan pencernaan makanan) diseluruh Tubuh Jasmani manusia.

SELAPUT HALUS (MEDAN PANCARAN ELEKTRONUKLIRMAGNETIK)

Selaput Halus Energi Elektronuklirmagnetik menyelubungi tubuh Jasmani, ukuran selaput halus lebih besar dari tubuh Jasmani. Selaput Halus merupakan sarana sifat Jiwaniah Kebinatangan manusia menguasai daerah antara atau sering disebut daerah astral. Selaput Halus ini tidak hanya menyelubungi bagian luar tubuh manusia, namun juga merasuk kedalam tubuh fisik dan melapisi semua organ tubuh Jasmani dan berinteraksi dengan energi elektromagnetisnya Badan Halus.
Selaput Halus menyerap daya-daya Energi Elektronuklirmagnetik alamiah dari atmosfir kedalam tubuh Jasmani manusia. Cara kerjanya interaksi antar daya-daya Energi Elektronuklirmagnetik ini sama dengan spons penyerap yang menghisap air bila kita mandi. Disaat menyerap berbagai kekuatan di atmosfir, Selaput Halus juga terkena pengaruh daya tarik Energi Elektronuklirmagnetik Jiwa, zat yang memang lebih kuat dan halus bila dibandingkan daya Energi Elektronuklirmagnetik Jasmaniahnya.

KEJADIAN-KEJADIAN DI KEHIDUPAN SEHARI-HARI YANG BERKAITAN DENGAN SELAPUT HALUS :

1. Orang yang berusia lebih tua bersentuhan maupun bersenggama dengan orang yang lebih muda maka daya elektromagnet dari orang yang lebih tua akan menyerap Energi Elektronuklirmagnetik Jasmaniah orang yang lebih muda. Orang yang lebih tua memang memerlukan Energi Elektronuklirmagnetik tersebut untuk daya tahan tubuh Jasmaninya. Oleh karena itu, hindari agar orang muda jangan tidur bersama maupun juga berhubungan kelamin dengan yang sudah berumur. Hal ini dikarenakan dengan bertambahnya umur dan sifat dari penyerapannya seseorang maka Kemampuan Selaput Halus untuk menyerap Energi Elektronuklirmagnetik Jasmaniah dari orang lain akan berkurang. Orang yang lebih tua bersenggama dengan orang yang lebih muda umurnya maka daya Energi Elektronuklirmagnetik yang lebih tua akan menyerap daya Energi Elektronuklirmagnetik yang lebih muda. Penyerapan ini akan memperbaiki daya Energi Elektronuklirmagnetik Jasmaniahnya yang menyerap, namun ini merugikan yang diserap daya Energi Elektronuklirmagnetik. Apabila kekuatan magnet ini terus menerus diserap, seseorang dapat meninggal karena daya Energi Elektronuklirmagnetik terkuras habis.
2. Orang yang lebih lemah (orang berusia tua) berhubungan dengan orang yang lebih kuat (orang berusia muda) maka yang kuat akan memberikan Energi Elektronuklirmagnetik Jasmaniahnya kepada yang lebih lemah. Sehingga, kunjungan orang yang sehat (terutama yang berusia muda) ke orang yang sakit akan memberi kekuatan Energi Elektronuklirmagnetik bagi yang sakit. Orang yang sakit umumnya lemah sehingga selaput halusnya kurang berfungsi maksimal. Seyogyanya kunjungan dilakukan pada tempat yang udaranya dapat mengalir sehingga Energi Elektronuklirmagnetik Jasmaniah dari orang muda yang sehat dapat dihirup oleh yang sakit. Akan tetapi, harus berhati-hati agar anak muda jangan terlalu lama kehilangan Energi Elektronuklirmagnetik Jasmaniahnya karena banyak terserap oleh yang tua atau si sakit.Kekuatan fisik seseorang sangat ditentukan oleh pengaturan keseimbangan antara daya menyerap Energi Elektronuklirmagnetik dari luar dan daya serap dari luar. Apabila kemampuan menyerap daya Energi Elektronuklirmagnetik lemah, sementara serapan dari luar kuat maka fisik seseorang menjadi lemah dan sakit. Dalam hal ini, untuk mengunjungi orang sakit, seseorang paling sedikit berumur 14 tahun agar cukup kuat menjaga keseimbangan antara menyerap dan diserap. Pada umur 14 tahun kebawah,selaput halusnya masih harus dilindungi oleh ibunya.
3. Terdapat pula orang yang memiliki tubuh dengan Badan Halus yang daya Energi Elektronuklirmagnetik (CAIRAN ASTRAL ELEKTRONUKLIRMAGNETIK) yang luar biasa kuat. Orang seperti ini harus dihindari karena siapapun yang mendekat akan terserap daya elektromagnetnya. Bukan hanya manusia, binatang,tumbuhan,zat-zat dan materi-materi di alam juga dapat ditarik kekuatannya. Apabila orang semacam ini mengunjungi orang yang sakit, justru si sakitlah yang daya Energi Elektronuklirmagnetik tersedot. Orang semacam ini daya elektromagnetnya berkembang luar biasa sehingga selaput halusnya dapat menjadi pelindung tubuh Jasmaninya. Mereka adalah orang yang tidak terbakar ketika terkena api dan tidak tembus peluru apabila ditembak.
4. Pada hari pertama meninggalnya seseorang, yang terlebih dahulu terlepas adalah selaput halusnya, dalam hal ini selaput halusnya menjadi “kulit” dan keluar serta terlepas dari tubuh Jasmani yang telah menjadi mayat.
5. Orang yang meninggal secara tidak diinginkan ataupun secara mendadak, karena kecelakaan atau kekagetan yang luar biasa, selaput halusnya akan dapat segera keluar atau terlepas dari tubuh Jasmani. Apabila selaput halusnya terlepas sebelum detik-detik kematiannya, selaput halusnya akan sangat mirip sosok hidup yang termasuk luka-lukanya jika kematiannya mengalami kecelakaan yang menyebabkan luka-luka dan tewasnya.Namun jika selaput halusnya terlepas sesudah detik-detik kematiannya, selaput halus akan tampat sebagai orang yang mati itu dipocong atau dipakaiani. Sangat sering sosok orang ini muncul ditempat yang sangat jauh dari tempat meninggalnya, seperti contohnya yaitu ditempat yang dikunjungi seseorang sebelum meninggalnya. Dalam hal ini selaput halusnya belum terbebaskan sepenuhnya dari keterikatan dengan Roh, hal ini keterikatannya selama beberapa tahun Roh akan terlepas dari Selaput Halusnya dan bisa langsung ke alam Kelangitan. Kondisi yang belum dapat lepas diri secara alamiah semacam itu tadi, Selaput Halus dan Badan Halus nya akan selalu mengembara dan berkelana kemana-mana, sehingga sangat mudah dirasuki dan dikendalikan oleh daya-daya Energi Elektronuklirmagnetik pemikiran, yang akan membentuknya menjadi mempunyai kehidupan tersendiri. Selaput Halus & Badan Halus yang didalamnya terkandung Roh ini biasanya akan pergi ketempat kejadian terakhir dia meninggal secara mendadak, serta juga akan pergi ke rumah tempat kediamannya disaat masih hidup, namun dalam hal ini Selaput Halus & Badan Halus yang didalamnya terkandung Roh akan mencoba melanjutkan kehidupannya, namun tidak menyadari bahwa sudah meninggal,dikiranya masih hidup. Sehingga untuk melanjutkan kehidupannya sementara sebagai makhluk halus tanpa tubuh Jasmani, selalu mengambil daya Energi Elektronuklirmagnetik Jasmaniah dari para penghuni rumah itu (yang dulu semasa hidupnya didunia fana, mereka para penghuni rumah itu termasuk saudara atau keluarganya).
6. Melalui suatu latihan maupun tidak,orang dapat mengeluarkan Selaput Halus adakalanya membentuk seperti wujud Tubuh Jasmani disuatu tempat meskipun Tubuh Jasmani nya berada ditempat yang berbeda. Disaat bersamaan Tubuh Jasmaninya yang ditinggalkan untuk sementara tadi seolah-olah dalam keadaan mati suri. (namun disarankan, jangan terlalu lama Selaput Halus dan Badan Halus meninggalkan Tubuh Jasmani karena tubuh Jasmani dalam kondisi tanpa Daya Energi Elektronuklirmagnetik alamiah, sehingga tbuh Jasmani lama kelamaan akan mati oleh karena Tubuh Jasmani tidak tahan terlalu lama tanpa lindungan daya Energi Elektronuklirmagnetik alamiah maupun juga Selaput Halus dan Badan Halusnya.)
7. Selaput Halus yang tanpa Badan Halusnya akan menjadikannya sebagai sosok makhluk halus tanpa energi gelombang pemikiran dan tergantung pada setiap energi gelombang pemikiran dari orang yang masih hidup, hal ini bisa dimanfaatkan dan digerakkan biasanya untuk melakukan hal-hal negatif, seperti santet.
8. Ketika orang tidur, dalam hal ini yang keluar dari Tubuh Jasmani untuk sementara waktu adalah Selaput Halusnya dan juga Badan Halusnya. Sehingga setelah bangun tidur, orang akan ingat kejadian-kejadian didalam mimpinya tadi.
9. Melalui suatu latihan yang keras seseorang mampu mengeluarkan Rohnya dengan sengaja, namun Selaput Halus dan Badan Halusnya tetap tinggal di Tubuh Jasmani, sehingga Selaput Halus dan Badan Halusnya masih bisa memberi perlindungan dan memberi makan Tubuh Jasmani yang ditinggalkan oleh roh untuk sementara waktu tadi. Dalam kondisi seperti ini, Jiwa tetap terikat dengan Badan Malawa mengaktifkan Pernapasan atau Prana. Pemutusan Aktifasi Pernapasan Badan Malawa bisa mengakibatkan kematian pada Tubuh Jasmani. Cara menjaga supaya Aktifasi Pernapasan Badan Malawa adalah dengan menjauhkan Tubuh Jasmani dari banyak orang, suasana keributan disekitar Tubuh Jasmani harus dijauhkan pula, atau dilarang bagi siapapun menyentuh Tubuh yang sedang mengeluarkan Rohnya (sedang mati suri).

BADAN MALAWA :

Badan Malawa adalah suatu penghubung antara Tubuh Jasmani dengan unsur halus seseorang (yaitu : Selaput Halus dan Badan Halus), dan juga merupakan koordinasi kerja dari daya elektromagnetiknya suksMa, naLa dan jiWa, dan secara fisik dapat kita amati yaitu Pernapasan atau orang sering menyebutnya Prana. Namun sebenarnya tidak hanya pernapasan saja, melainkan juga meliputi termasuk mengembang mngempiskan paru-paru dan jantung,pemanasan tubuh,dan penyerapan daya Energi Elektronuklirmagnetik alam.
Keluarnya Badan Malawa dengan berhentinya Pernapasan akan sangat merugikan Selaput halus dan Badan Halus yang masih memmerlukan Roh. Namun lain halnya dengan Roh, bahwa dengan keluarnya Badan Malawa dengan terhentinya Pernapasan akan menguntungkan Roh, karena Roh akan terlepas dari ikatan Badan Malawa dan bisa langsung bebas menuju ke Kelangitan maupun menuju Alam Cahaya (apabila seorang meninggal mendadak karena kecelakaan dan atau kekagetan yang amat sangat, pemutusan Selaput halus dan badan Halusnya dari ikatan Roh baru terjadi beberapa tahun kemudian).

PROSES KEMATIAN

Pada proses kematian seseorang, akan terjadi secara bertahap mana-mana unsur Tubuh yang mati dan mengalami Proses Perubahan, yaitu :
1. Tubuh Jasmani yang mati secara fisik dan biologisnya;
2. Selaput Halus akan terhenti daan meredup oleh karena Pemutusan Aktifasi Pernapasan Badan Malawa dan selanjutnya lenyap;
3. Badan Halus yang didalamnya terkandung Badan Nalajiwa akan mengalami kematiannya yang kedua dan dalam peralihan menuju ke Kelangitan yang Pertama; (ini nanti yang menghantar Badan Halus menuju Reinkarnasi)
4. Roh yang masih mengandung Suksma akan mengalami kematiannya setelah peralihannya ke Kelangitan yang Kelima;
5. Selanjunya Roh yang masih mengandung Suksma akan mengalami Proses pemurnian,meninggalkan semua cacat cela dan noda, menuju ke Kelangitan yang Keenam; dan
6. Akhirnya Roh meninggalkan Suksma menuju ke Alam Cahaya yaitu kepada Tuhan Sang Pencipta.

Namun lain pula dengan, seseorang yang mati terlalu tebal sifat Kebinatangannnya, akan terjadi secara bertahap mana-mana unsur Tubuh yang mati dan mengalami Proses Perubahan, yaitu :
1. Tubuh Jasmani yang mati secara fisik dan biologisnya;
2. Selaput Halus akan terhenti daan meredup oleh karena Pemutusan Aktifasi Pernapasan Badan Malawa dan selanjutnya lenyap;
3. Badan Halus yang didalamnya terkandung Badan Nalajiwa akan mengalami kematiannya yang kedua dan dalam peralihan menuju ke Neraka yang Pertama;
4. Roh yang masih mengandung Suksma bersama Badan Halus akan mendapatkan didikan pada Neraka yang Pertama, selanjutnya apakah dapat naik ke Kelangitan Pertama ataukah turun ke Neraka yang Kedua?, tergantung pada Roh tadi dapat meninggalkan sifat Kebinatangannya atau tidak.
Selanjutnya anda dapat juga mempelajarinya di www.ajaranjawalemuria.blogspot.com

Selain itu pembaca dapat pula membaca pada www.sinuwunpakoeboewonoix.blogspot.com dan www.suaraparapangeran.blogspot.com ,demikian juga pada www.keluargapakoeboewono.blogspot.com.

Dan www.kawulakratonsala.blogspot.com

(مترجم الى اللغة العربية :)

الاعتراف العقلية

العلوم / المعارف الأساسية :

الروح هي العقل ، والمعرفة والذكاء والاستعداد ، والرغبة ، والطابع ، والموقف والسلوك / السلوك والحركات (حركات الجسم). مقدمة في الحياة عن طريق الهيئة التي يتأثر النظام من الطبيعة المحيطة التي تتطلب زيادة المعرفة / المعرفة.
الروح هو شكل من الجسم التشريحية : العقل (الدماغ =) والاهتزاز النهايات العصبية بأكملها ، إما الأعصاب الحسية أو الحركية.
الروح هو مظهر : طبيعة تشكيل ، والطابع ، تشيري الخاصة / فريدة من نوعها وtemperamennnya.
الروح هي القيادة خمس الحواس
الروح في تحريك الحواس الخمس ، لتنسيق القوة مظهر من مظاهر العقل (= الدماغ) والعصب اهتزاز كامل النهايات ، الحسية والعصبية الحركية التي يتم تسليمها من قبل العضلات (ألياف العضلات والعضلات من القضبان) ، ونخاع نخاع العظم الخلفي.
وكانت خصائص الذات أيضا تشكيل ألوان الحياة ، سواء كان أحمر ، أخضر ، الأسود والأبيض والأصفر والأرجواني والأزرق والأزرق الداكن ، والأخضر البرتقالي الأزرق والأحمر والأصفر الفاقع ، والرمادي ، والبني. والتي تجمع خصائص كل منها.
يستخدم الروح الى شكل التجربة البصرية ، والتي يمكن التقاطها بواسطة النفوس. ويمكن أن يخدعوا أيضا أرواح الناس أو غيرها من المخلوقات في سراب بصرية طبيعية جدا. ويمكن أيضا أن يخدعوا التركيز ، والذاكرة ، والصحة ، وسوف ، والاستعداد ، والرغبة. ونهب لون الحياة seeorang والموسيقى من خلال السرقة حياة شخص ما.

العلوم / PEGETAHUAN المستوى التالي :

البشر يولدون في هذا العالم باستخدام سيارة ، أي الجسد المادي ، دون جسم الإنسان في العالم المادي أو غير المادي أصبح الإنسان marcapada / bermateri. هذه الهيئة بمثابة منتدى لل: الروح ، ونالا / الداخلية ، إتش آي في والروح. أو ضوء روح منه وهذا يعطي القوة والحياة. وفقا لقانون الطبيعة الأبدي ، أو الروح الضوء هو ما يعطي الحياة لجسم الإنسان. وبهذه الروح ، أو في ضوء ذلك يتم الانتقال إلى شكل المواد المرشح التالي الاهتزازات التي يوجد فيها الهواء أو الرياح تهب ، والتي بدورها تحقيق الروح. لذلك إذا نظرنا إلى الأحداث ، يمكن القول إن مظهر من مظاهر الروح من خلال الاهتزازات هي صمام تتحول إلى الروح هو ما يعطي الحياة لجسم الإنسان.
علميا ويمكن تفسير هذا ذلك : الروح أو الخفيفة التي توجد فيها الجزيئات التي تهتز تهتز وتتحرك دائما صمام بشكل عشوائي ، مما تسبب الاهتزازات (= هذا ثم سيتم استدعاء الروح) ، لأن مثل هذه الحركة السريعة من الاهتزازات التي تسبب الأمواج والصوت ، وظهور الصوت بسبب أي تضارب أو اصطدام جسيمات (= عندها يكون هذا المسمى من قبل الداخلية / نالا) ، فإن عملية يرفع الطاقة (= هذا سيتم بعد ذلك دعا إتش آي في).
وهذا يعني أننا يمكن أن نقول أيضا أنه إذا كان هذا جسد بلا روح ، جسم الإنسان هو نفس الجماد. يمكن أن نخلص إلى أن الروح أو الضوء الذي يعطي السلطة ، والحفاظ على السلطة ، وقوة الجسد المادي. وترجع وراء ذلك ، في الجسم تخزين البدنية والحفاظ على / الحفاظ على محتوى فيه الروح أو الضوء.
موصل من الروح في النفوس التي يمكن فهمها من قبل الهيئة البدنية هي السبب. روح السبب يستخدم وسائل الاتصال مع العالم من المادة / الجسدية. السبب في ذلك هو أيضا روح الروحية ، التي تنمي الصفات دائما الخير في الناس ، وليس لديهم حيواني الطبيعة ، اللذة والشهوة. هذه النفس الروحية التي كثيرا ما نمسك وجودها كما بقلب سليم.
في ولادته في هذا العالم ، هو التفاف الروح الروحي في نشاط العقل من الغرامة ، التي ترد فيها على نحو أفضل طبيعة / الإنسانية ، والعكس / البهيمية. وقالت ان طبيعة سيئة / البهيمية هي رحلة من عملية الإنسان من معرفة أفضل الحضارة. طبيعة الفضول البشري الذي هو مصدر النفس الروحية ، في هضم ما dimaui من الروح أو الضوء من جسم الإنسان المادية. ويمكن أيضا أن يقال ان الروح الروحي هو شكل / مختبر أبحاث التحقيق الروح الروحي في محاولة لترجمة رسالة / رسائل من الروح أو الضوء عن الجسد المادي. التعبئة والتغليف من السبب الذي احيل الى الجسد الرقيق (مختبر أبحاث / التحقيق في النفس الروحانية) ، هو في الواقع شكل تتمحور حول الطاقة في المخ مثل النواة المركزية من الروح. ستبقى المرفقة رقيق الجسم إلى روح الروح عندما كان في العالم / الطبيعي بين (الدولي / بالنجوم الطبيعة) الجسم ، والإنسان البدنية بعد الموت. ومع ذلك ، سوف يتم الافراج رقيق الجسم عن طريق الروح إذا كانت الروح ستدخل طبيعة العالم Kelangitan / ، ومكرا الهيئة ستكون الظلال ، والتثاؤب ، واخيرا اختفى.
خفية الهيئة قريبة جدا من الهيئة المادية للرجل في جزء منه إلى تطوير رجل المعنوية والفكرية. ويرد رقيق الجسم فيه العناصر التي تشكل الطاقة في شكل ، شهوة الرغبة والمتعة والذوق ، والذي هو قوة الموارد اللازمة لممارسة النشاط البدني والنمو من الهيئة المادية والبشرية. الحفريات في الرغبة والشهوة وهذا يسبب عمل البدنية من خلال جسم الإنسان الطبيعي ، إما في شكل من أشكال العمل البدني الجيد والسيئ. واسمحوا التالي لنا مناقشة بشأن العنصر الجسد الرقيق المتأصلة في شهوة : شهوة متأصلة في وكالة لحماية الطبيعة الجميلة يثير سيئة / البهيمية التي ولدت لطبيعة الرغبة والشعور (من بينها : الحب ، والحزن والحب والكراهية ، الخ) ، والذي هو في الواقع القبح من الطبيعة البشرية ، ومع ذلك ، من طبيعة سيئة / رقيق الروح حيواني الهيئة الروحية هو اعطاء المجال لبروز قوة في النضال والكفاح في الحياة في هذا العالم أو marcapada هذا.
حتى الآن ونحن نتساءل أين موقف / الحياة ، ونالا إتش آي في ، الداخلية ، والروح في ما يتعلق تجسيدا لطبيعة الخير والشر في الطبيعة البشرية؟ ، الجواب هو مختبر أبحاث الروح هو مظهر من مظاهر المركزية للتنمية الأخلاقية والفكرية ، في حين نالا / العقل هو مظهر من مظاهر شهوة ، والرغبة والذوق أكثر عرضة لتكون سيئة / البهيمية ، ثم إتش آي في هو مظهر من مظاهر الرغبة والشهوة والذوق أكثر عرضة على طبيعة جيد ، وأخيرا الروح الذي هو مظهر من مظاهر صانعي القرار من داخل / نالا وإتش آي في.
حتى جاء من هذا المبدأ 4 (أربعة) من رجاله ، وهو أن يتم تشكيل رجل من الجسم المادي ، Nalajiwa ، إتش آي في ، والروح. في هذه الحالة ، وهذا يعني Nalajiwa هو توحيد الروح والعقل نالا / كصفة أنه واحد هو تشكيل مثل طبيعة بهيمية / باد (أنا منخفض) ، وكذلك طبيعة البشر (أنا عالية) في وضع جيد.
روح والعقل وسلاسة الهيئة هو عنصر من عناصر الحياة. من هذه العناصر التي تساعد على تطوير الهيئة المادية للرجل ، وهي الهيئة مرئية المادية. أو الاتصال على الموثق بين العناصر الثلاثة للحياة على الهيئة المادية للرجل هو نفس الهواء.
غشاء / حزمة الإنسان داخل وخارج. غشاء الرجل حزمة / الذي يقيم في الجسد الرقيق. في حين أن غشاء البشرية / حزمة التي خارج غشاء الجميلة. خفية الغشاء هو الغشاء الذي يغطي هيكل غرامة الهيئة المادية والبشرية ، وهذا التركيب الدقيق التي شكلتها الطاقة الكهرومغناطيسية المادية الناتجة عن الاندماج في عملية التنفس وعملية تسخين الجسم والدم عملية التداول ، وعملية هضم الطعام (عمليات التمثيل الغذائي). في هذه الحالة يجب أن تتفق مع رأيي : كما في رد الفعل داخل جسم البدنية بين H2O à منطقة H2 + O2 ، يجب عليك أن تسأل بالإضافة إلى H20 هو شكل السائل هو أيضا هناك أي غاز آخر أو الطاقة ، والغاز والطاقة ويتفاعل مع ما ،؟ وتنصهر فيها الغاز والطاقة مع ما؟ ، ويقع الغاز أو الطاقة أين؟
في هذه الحالة لا أستطيع الإجابة على هذا النحو : نتائج pereaksian بين H2O à منطقة H2 + O2 ، وأيضا pereaksian نتائج جميع العمليات الفيزيائية المشتركة في جسم الإنسان ، سواء كان هو عملية التنفس ، وحرارة الجسم والدورة الدموية والهضم من الغذاء والطاقة Elektronuklirmagnetik ياقة بدنية. الموقع من الطاقة الكهرومغناطيسية تنقسم جسديا في مكانين ، هما في الجسد المادي (وتسمى الهيئة سلاسة) وخارجها (الغشاء يسمى الجميلة). أكثر طريقة إعداد : ظهور طاقة Elektronuklirmagnetik المادية في الفيزيائية جسم الإنسان (وتسمى رقيق الجسم) لأن نتيجة الطبخ (رد الفعل) ، وبين الهرمونات والسوائل في الدماغ عن طريق عملية التنفس ، تدفئة الجسم ، والدورة الدموية وهضم الطعام. في حين أن ظهور الإنسان جسدي طاقة Elektronuklirmagnetik خارج الهيئة المادية والبشرية (الغشاء يسمى السلس) لأن نتيجة الطبخ (رد الفعل) ، من كافة العمليات (سواء كانت عملية التنفس ، وحرارة الجسم والدورة الدموية والهضم من الغذاء) في جميع أنحاء الجسم البشري هو البدنية.

السلس غشاء (ميدان شعاع ELEKTRONUKLIRMAGNETIK)

غشاء رقيق يغلف الجسم Elektronuklirmagnetik البدنية للطاقة ، على نحو سلس حجم الغشاء أكبر من الجسد المادي. غشاء رقيق هو وسيلة Jiwaniah طبيعة حيواني من منطقة سيطرة الإنسان أو بين المناطق وغالبا ما تسمى نجمي. غشاء رقيق لا تغطي فقط خارج جسم الإنسان ، ولكن أيضا في اختراق الجسد المادي ومعطف جميع الأعضاء الداخلية الفيزيائية والتفاعل مع الكهرومغناطيسية الطاقة الخفية الجسم.
السلس غشاء لاستيعاب قوى الطبيعة Elektronuklirmagnetik الطاقة من الغلاف الجوي الى جسم الإنسان المادية. كيف يعمل التفاعل بين هذه القوى هي نفسها اسفنجة تمتص الطاقة Elektronuklirmagnetik أن تمتص الماء عند الاستحمام ونحن. في حين استيعاب مختلف القوى في الغلاف الجوي ، غشاء رقيق كما تأثرت جاذبية Elektronuklirmagnetik طاقة الروح ، والمادة التي هي أقوى وأكثر سلاسة بالمقارنة مع السلطة اينرجي Jasmaniahnya Elektronuklirmagnetik.

قوع الحادث في الحياة اليومية في علاقته مع سلاسة الأغشية :

1. وسوف أقدم الناس في الاتصال أو الجماع مع شخص أصغر سنا ثم القوة الكهرومغناطيسية المسنين استيعاب الطاقة البدنية Elektronuklirmagnetik الشباب. كبار السن لا تتطلب Elektronuklirmagnetik الطاقة لقدرته على التحمل البدني. ولذلك ، وتجنب للشباب ينبغي أن لا ينام معا ، وترتبط أيضا مع الجنسين السن من العمر. وهذا بسبب زيادة مع تقدم العمر وطبيعة القدرة الاستيعابية للغشاء رقيق شخص ثم لامتصاص الطاقة من الآخرين Elektronuklirmagnetik المادية سيتم تخفيض. كبار السن الذين يمارسون الجنس مع سن أصغر ثم قوة Elektronuklirmagnetik الطاقة سوف أقدم استيعاب موارد الطاقة Elektronuklirmagnetik الأصغر سنا. سيؤدي ذلك إلى تحسين القدرة الاستيعابية للطاقة استيعاب Elektronuklirmagnetik Jasmaniahnya ، ولكن هذا هو ضار للطاقة استيعابها Elektronuklirmagnetik السلطة. إذا كان باستمرار القوة المغناطيسية يجري استيعابها ، يمكن للشخص يموتون بسبب قوة Elektronuklirmagnetik الطاقة ينضب.
2. ترتبط الناس الذين هم أضعف (المسنين) مع شخص أقوى (الشباب) ثم الإرادة القوية توفير الطاقة Elektronuklirmagnetik Jasmaniahnya إلى الأضعف. بذلك ، قم بزيارة الأشخاص الأصحاء (خصوصا الشباب) للأشخاص الذين يعانون من المرض سيعطي قوة للطاقة Elektronuklirmagnetik المرضى. الناس الذين هم المرضى عادة ما تكون ضعيفة بحيث الغشاء يعمل أقل السلس على النحو الأمثل. وينبغي إجراء زيارات في المكان حيث تدفق الهواء يمكن بحيث يمكن استنشاق Elektronuklirmagnetik الطاقة الجسدية من الشباب الأصحاء والمرضى. ومع ذلك ، كن حذرا أن الأطفال الصغار لا ينبغي أن يكون وقتا طويلا لتفقد ما يصل Jasmaniahnya Elektronuklirmagnetik طاقة استيعابها من قبل الوالدين أو sakit.Kekuatan الشخص البدنية تحددها إلى حد كبير على التوازن بين إعدادات الطاقة Elektronuklirmagnetik امتصاص الطاقة من الخارج واستيعاب من الخارج. إذا كانت القدرة على استيعاب موارد الطاقة Elektronuklirmagnetik ضعيفة ، في حين امتصاص قوية من خارج شخص طبيعي تصبح ضعيفة ومريضة. في هذه الحالة ، لزيارة مريض ، شخص ما لا يقل عن سن 14 سنة بالنسبة للقوي بما فيه الكفاية للحفاظ على التوازن بين امتصاص واستيعاب الحاضر. في سن 14 سنة وتحت ، على نحو سلس الغشاء لا يزال يتعين المحمية من قبل والدته.
3. وهناك أيضا أشخاص الذين لديهم الجسم مع قوة خفية Elektronuklirmagnetik للطاقة الذرية (السائل ELEKTRONUKLIRMAGNETIK نجمي) هي قوية بشكل لا يصدق. وينبغي تجنب مثل هذا الشعب لأن كل من اقترب ستستوعب elektromagnetnya السلطة. لا يستطيع البشر فقط ، والحيوانات والنباتات والمواد والمواد في الطبيعة أيضا أن تستمد القوة. إذا كان هذا الشخص هو عيادة المرضى وامتص حقيقة أن السلطة يصبح سوء Elektronuklirmagnetik الطاقة. مثل هؤلاء الناس قوة غير عادية لتنمو elektromagnetnya ذلك أغشية حساسة يمكن جسدي الدروع الواقية للبدن. هم الناس الذين لا تحرق عندما تتعرض لإطلاق النار والرصاص لا يخترق عندما أطلقت عليه النار.
4. في اليوم الأول من وفاة شخص ما ، أصدرت المنظمة أول الغشاء الحساس ، في هذا الأغشية الدقيقة تصبح "الجلد" ويخرج وبصرف النظر عن الجسد المادي التي أصبحت الجثث.
5. الناس الذين لقوا حتفهم في مفاجئ أو غير متوقع ، بسبب حادث أو المستغرب أن غير عادية ، الغشاء الدقيق سوف تكون قادرة على الخروج أو بعيدا عن الجسد المادي. إذا الثواني أغشية حساسة بصرف النظر قبل وفاته ، فإن أغشية حساسة تكون مشابهة جدا لهذا الرقم من الحياة التي تشمل إصاباته إذا فاته تعرضت لحادث الذي تسبب الإصابات وtewasnya.Namun إذا الحساسة الأغشية ثانية وبصرف النظر بعد وفاته ، ومكان غشاء السلس وكان الشخص الذي توفي dipocong أو dipakaiani. جدا من الناس في كثير من الأحيان الرقم يبدو أن المكان هو بعيدا جدا عن المكان من الموت ، مثل على سبيل المثال هو زار المكان قبل شخص قبل وفاته. سيكون في هذا الغشاء الدقيق هو لم تتحرر تماما من عبودية الروح ، هذه الروح من المرفق لعدة سنوات لا يمكن فصلها عن غشاء لينة ويمكن مباشرة إلى Kelangitan الطبيعة. الظروف التي لم تفصل نفسها بطبيعة الحال إلى مثل هذه في وقت سابق ، الجسم على نحو سلس ومكرا غشاء سيكون دائما يهيمون على وجوههم وتتجول في أي مكان ، ولذلك فمن السهل أن تمتلك وتسيطر عليها القوى الطاقة Elektronuklirmagnetik الفكر ، مما سيكون له الطراز حياة خاصة بها. ويرد الجميلة ورقيق الجسم بطانة الروح فيها وعادة ما يذهب حيث الحدث الأخير ماتت فجأة ، وأيضا سوف يذهب الى المنزل منزله في حين لا يزال على قيد الحياة ، ولكن في هذه الحالة غشاء الجميلة ورقيق الروح الجسد الذي يرد فيه سيحاول مواصلة الحياة لكنه لم يدرك أن كان ميتا ، فكرت كان لا يزال على قيد الحياة. من أجل مواصلة حياته باعتباره الارواح بلا جسد البدنية ، ودائما تأخذ موارد الطاقة Elektronuklirmagnetik جسدي من شاغلي المنزل (العالمية الأولى مميتة خلال حياته ، هم سكان المنزل ، بما في ذلك الأقارب أو العائلة).
6. من خلال ممارسة أم لا ، يمكن الناس يقضون أحيانا السلس غشاء لتشكيل مثل هذه الهيئة شكل هيئة المادية البدنية على الرغم من أنه كان في مكان ما في مكان مختلف. وفي نفس الوقت تم التخلي عن جسمه المادي لبعض الوقت كما لو كان في حالة من مكامنها. (لكن يوصى به ، لا غشاء طويلا الجميلة والجسد الرقيق بقي من الهيئة الرياضية للهيئة المادية في الدولة من دون الموارد الطبيعية للطاقة Elektronuklirmagnetik ، البدنية والموت tbuh ذلك مع مرور الوقت وبالتالي لن يقف الهيئة البدنية وقتا طويلا دون حماية الموارد الطبيعية والأغشية أيضا Elektronuklirmagnetik الطاقة على نحو سلس وغرامة الهيئة.)
7. غشاء رقيق من دون وكالة دقة سيجعل من كشخصية من كائنات خارقة من دون التفكير في طاقة الأمواج وطاقة الأمواج يعتمد على كل فكر من الناس الذين ما زالوا على قيد الحياة ، ويمكن استخدامه وانتقلت عادة أن تفعل أشياء سلبية ، مثل السحر.
8. عندما ينام الناس ، في هذه الحالة الخروج للهيئة المادية لبعض الوقت هو غشاء ناعم والجسم على نحو سلس. حتى بعد الاستيقاظ من النوم ، والناس سوف تذكر الأحداث التي وقعت في وقت سابق من الحلم.
9. من خلال عملية من الصعب على شخص يمكن أن تنفق روحه على الغرض ، ولكن الجسم غشاء المكرر وخفية لا تزال في شكل الجسم ، بحيث غشاء من الجسم المكرر وخفية يمكن أن توفر ما زالت الحماية والتغذية للهيئة المادية التي خلفها معنويات لبعض الوقت في وقت سابق. في ظل هذه الظروف ، لا تزال ملزمة الروح من قبل وكالة أو برانا ملاوا تنشيط التنفس. يمكن إنهاء تنشيط الجهاز التنفسي يؤدي إلى الوفاة ملاوا الوكالة عن الجسد المادي. كيفية الحفاظ على تنشيط الجهاز التنفسي ملاوا الوكالة إلى تنفير كثير من الناس من الجسم المادي ، يجب أن تبقى الهيئة البدنية الاجواء المحيطة الضوضاء أيضا بعيدا ، أو يحظر على أي شخص للمس الجسم الذي يصدر روحه (يجري الرسوم المتحركة مع وقف التنفيذ).

ملاوا الوكالات :

ملاوا هي وكالة الاتصال بين الهيئة البدنية مع عنصر واحد على نحو سلس (أي : ناعمة الغشاء والجسد الرقيق) ، وكذلك تنسيق العمل من الكهرومغناطيسية نالا السلطة ، إتش آي في والروح ، وجسديا يمكن أن نلاحظ أن يسميها الناس في كثير من الأحيان الجهاز التنفسي أو برانا. ولكن في الواقع ليس فقط في التنفس ، ولكن أيضا بما يغطي mngempiskan تضخم الرئتين والقلب ، تدفئة الجسم ، وامتصاص موارد الطاقة Elektronuklirmagnetik الطبيعية.
وسيكون الخروج من الوكالة ملاوا مع وقف التنفس يكون ضارا جدا لضمان سلاسة وغشاء رقيق لا يزال memmerlukan الجسم والروح. لكن الأمر مختلف مع الروح ، انه مع اطلاق سراح ملاوا الهيئة مع وقف التنفس سيعود بالنفع على الروح ، لأن الروح سيتم الافراج عنهم من السندات ، ويمكن مباشرة ملاوا الوكالة الحرة وتوجه صوب الضوء الطبيعي Kelangitan (إذا واحد توفي فجأة لحادث و / أو صدمة عميقة وإنهاء غشاء السلس وهيئتها ميسرة من السندات من الروح التي كانت بضع سنوات في وقت لاحق).

عملية الموت

في عملية وفاة شخص ، وسوف تحدث في كل مكان العنصر تدريجيا من الجثث وتواجه عملية التغيير ، وهي :
1. الجسد المادي في بدنيا القتلى والبيولوجية ؛
2. سوف غشاء رقيق وقف التمييز يتلاشى بسبب إنهاء تفعيل الجهاز التنفسي ملاوا الوكالة واختفى بعد ذلك ؛
3. خفية الهيئة التي يرد فيها Nalajiwa الوكالة سوف تشهد ثاني حالة وفاة والانتقال المؤدية إلى Kelangitan الأولى ؛ (وهذا في وقت لاحق يتم إحضارها إلى التناسخ رقيق الجسم)
4. الروح التي لا يزال يحتوي على إتش آي في وتجربة الموت بعد الانتقال إلى Kelangitan الخامسة ؛
5. Selanjunya الروح الذي لا يزال يحتوي على إتش آي في وخبرة عملية تنقية ، وترك كل عيب وصمة عار ، مما أدى إلى Kelangitan السادسة ؛ و
6. وأخيرا ، بقي نحو الروح إتش آي في الضوء الطبيعي من الله الخالق.

ولكن آخرين أيضا مع شخص ما من شأنه الذين لقوا حتفهم سميكة جدا Kebinatangannnya الطبيعة ، تحدث في كل مكان العنصر تدريجيا من جثث الموتى وتشهد تغييرات عملية ، وهي :
1. الجسد المادي في بدنيا القتلى والبيولوجية ؛
2. سوف غشاء رقيق وقف التمييز يتلاشى بسبب إنهاء تفعيل الجهاز التنفسي ملاوا الوكالة واختفى بعد ذلك ؛
3. خفية الهيئة التي يرد فيها Nalajiwa الوكالة سوف تشهد ثاني حالة وفاة والانتقال إلى الأولى إلى الجحيم ؛
4. الروح التي لا يزال يحتوي على الجسد الرقيق مع إتش آي في الحصول على التعليم وعلى النار أولا ، ثم إذا كان للذهاب إلى Kelangitan الأولى أو الثانية وصولا الى الجحيم؟ ، اعتمادا على روح اضطر الى مغادرة طبيعة حيواني أم لا.
المقبل ، يمكنك ان تتعلم أيضا في www.ajaranjawalemuria.blogspot.com

وبالإضافة إلى ذلك ، يمكن للقراء أيضا قراءة في www.sinuwunpakoeboewonoix.blogspot.com وwww.suaraparapangeran.blogspot.com ، فضلا عن www.keluargapakoeboewono.blogspot.com.

وwww.kawulakratonsala.blogspot.com


Ilmu dan Ajaran RM.Koesen Poerbodiningrat (Kitab Nyata Niti) X

PEMBAHASAN JIWA,NALA,SUKSMA DAN ROH SECARA GARIS BESAR

Marilah selanjutnya kita membahas tentang : Apa itu Jiwa,Nala/Batin,Suksma dan Roh ?

Dipandang dari :

1. Unsur-unsurnya

2. Wujud Anatomisnya

3. Manifestasinya

4. Peranannya

5. Fungsinya

6. Digunakan untuk

7. Cara melatih untuk mengenal dan memanggilnya

8. Cara penggaliannya

9. Letak kedudukannya

1. Unsur-unsurnya :

1. Jiwa manusia : pikiran,pengetahuan,kemauan,keinginan,sifat,sikap,kelakuan/tingkah laku,dan gerakan (gerak-gerik tubuh), yang juga biasa disebut gerak dari getaran.

2. Nala/batin manusia :

penampakan kekuatan,daya gaib,kesaktian, dan kemampuan lebih diluar kemampuan/diatas kemampuan tubuh jasmani yang disebabkan oleh kematangan jiwa dalam mengembangkan, memanifestasikan pengetahuan yang diserap oleh jiwa, yang juga biasa disebut getaran kasar.

3. Suksma manusia :

denyut-denyut kehidupan dari seluruh sel-sel tubuh yang dihasilkan dari proses kehidupan yang memerlukan serta mengeluarkan angina, dalam setiap perkembangan pembakaran dalam mengolah zat-zat makanan pada komponen-komponen tubuh di setiap sel-selnya, yang juga biasa disebut getaran halus.

4. Roh manusia :

angin kehidupan/ cahaya kehidupan pertama kali yang diberikan oleh Nya, digunakan untuk melakukan kehendak-Nya,dan berkomunikasi denganNya.

2. Wujud Anatomisnya :

1. Jiwa manusia :

adalah otak, dan seluruh getaran ujung-ujung saraf, baik itu saraf sensorik maupun saraf motorik.

2. Nala/batin manusia :

adalah jantung dan aliran-aliran darah,metabolisme tubuh dan seluruh proses tubuh dari paru-paru.

3. Suksma manusia :

adalah energi yang dihasilkan dari proses metabolisme tubuh,kerja jantung, dan proses pernapasan paru-paru, dalam rangkamempertahankan dan berkembang serta berkembang biaknya sel-sel tubuh.

4. Roh manusia :

adalah zuurstof, cahaya dan nyawa.

3. Manifestasinya :

1. Jiwa manusia :

adalah pembentuk sifat,karakter,cirri khusus/khas, serta temperamennya.

2. Nala/batin manusia :

adalah pemendaran daya dari sifat,karakter, dan cirri khusus/khas serta kuasa,kesaktian, dan kedikjayaan.

3. Suksma manusia :

adalah hidup, proses kehidupan, dan perkembangan hidupnya.

4. Roh manusia :

adalah iman, keyakinan, dan kepercayaan.

4. Peranannya :

1. Jiwa manusia :

adalah penggerak panca indra, mengkoordinasikan daya manifestasi dari otak, dan seluruh getaran ujung-ujung saraf, saraf sensorik maupun saraf motorik yang dihantarkan oleh otot-otot (serabut-serabut otot dan otot-otot batangan) serta sumsum tulang belakang.

2. Nala/batin manusia :

adalah penggerak indra keenam dan daya kehidupan nala/batin dalam menggerakkan indra keenam dan daya kehidupan, mengkoordinasikan daya manifestasi dari jantung,aliran-aliran darah,metabolisme tubuh,seluruh proses tubuh dan kerja paru-paru yang saling menjadi penghantar satu sama lain.

3. Suksma manusia :

adalah penggerak sel-sel tubuh dalam mempertahankan hidupnya, penggerak kehidupan, mengkoordiasikan daya manifestasi dari hasil pembakaran sel-sel tubuh.

4. Roh manusia :

adalah menghadirkan mujizat Tuhan Yang Maha Pencipta, dengan mengkoordinasikan hasil-hasil kerja jiwa,nala/batin, dan suksma, serta dari keberhasilan latihan badan jasmani.

5. Fungsinya :

1. Jiwa manusia :

adalah pembentuk sifat warna-warna kehidupan baik itu merah,hijau,hitam,putih,kuning,ungu,biru,biru tua,biru hijau,orange merah,kuning terang,abu-abu, dan coklat yang membawa sifat masing-masing.

2. Nala/batin manusia :

adalah pemendar sifat warna-warna kehidupan baik itu merah,hijau,hitam,putih,kuning,ungu,biru,biru tua,biru hijau,orange merah,kuning terang,abu-abu, dan coklat. Dan yang memendarkan sifat-sifat masing-masing.

3. Suksma manusia :

adalah pembentuk hidup, penggerak hidup, dan penggerak kehidupan.

4. Roh manusia :

Adalah pembentuk derajad hidup, dan pembentuk derajad kehidupan (yang nantinya bisa setara dengan nabi-nabi).

6. Dipanggil Gunanya untuk :

1. Jiwa manusia :

adalah untuk membentuk visual yang alami,yang dapat ditangkap oleh jiwa. Dan dapat digunakan untuk mengecoh orang atau makhluk lain pada visual fata morgana yang alami pula. Dan dapt pula untuk mengecoh konsentrasi, ingatan, kesehatan, kehendak,kemauan,keinginan serta mengobrak-abrik warna kehidupan seseorang dan mengobrak-abrik musik kehidupan seseorang.

2. Nala/batin manusia :

adalah untuk mengacaukan sirkulasi tubuh,metabolisme tubuh,proses tubuh,aliran-aliran darah,detak jantung dan kerja paru-paru seseorang atau makhluk lain (hewan dan tumbuhan).

3. Suksma manusia :

adalah untuk melakukan pekerjaan atau kegiatan tanpa tubuh jasmani, menghancurkan dari dalam tubuh jasmani seseorang atau makhluk lain (hewan dan tumbuhan), untuk memasuki alam lain, serta untuk menampakkan diri pada lain tempat.

4. Roh manusia :

adalah untuk mencari kehakikian hidup, dan menentukan status hidup pada kenyataan yang sebenarnya yang dikehendaki oleh Tuhan Yang Maha Pencipta.

7. Cara Melatih untuk mengenal dan memanggilnya :

1. Jiwa manusia :

1. Pusatkan pikiran untuk agar tenang, tidak memikirkan beban-beban pikiran, mencoba mengheningkan dan bersikap rileks.

2. Pusatkan pikiran untuk selalu mengamati getaran-getaran saraf/serabut-seraut saraf. Cipta dan sugestikan itu dalam latihan anda.

3. Sikap duduk tegak, bersila tapi kedua kaki tidak saling tindih-menindih.

4. Setelah dalam keadaan siap dan tenang, lakukanlah ambil napas dalam-dalam tahan selama 1 menit, setelah itu lepaskan secara sedikit demi sedikit dengan tertahan. Ini dilakukan hingga menit yang ke 11 (sebelas).

5. Kemudian setelah menit yang ke 11, lepaskan secara sedikit demi sedikit dengan agak tertahan dan hentakkan keras tak bersuara (tak mengeluarkan teriakan).

6. Rasakan, amati dan teliti keberadaan jiwa kita.

7. Hal tersebut diatas dilakukan selama 7 hari (=1 minggu), lebih baik dilakukan pada keadaan dimana kita sudah benar-benar free dari segala pekerjaan dan kegiatan apapun.

2. Nala/batin manusia :

1. Pusatkan pikiran untuk agar tenang, tidak memikirkan beban-beban pikiran, mencoba mengheningkan dan bersikap rileks.

2. Pusatkan pikiran untuk selalu mengamati detak jantung serta aliran-aliran darah. Cipta dan sugestikan itu dalam latihan anda.

3. Sikap duduk tegak, bersila tapi kedua kaki tidak saling tindih-menindih.

4. Setelah dalam keadaan siap dan tenang, lakukanlah ambil napas dalam-dalam tahan selama 1 menit, setelah itu lepaskan secara sedikit demi sedikit dengan tertahan. Ini dilakukan hingga menit yang ke 11 (sebelas).

5. Kemudian setelah menit yang ke 11, lepaskan secara sedikit demi sedikit dengan agak tertahan dan hentakkan keras tak bersuara (tak mengeluarkan teriakan).

6. Rasakan, amati dan teliti keberadaan nala/batin kita.

7. Hal tersebut diatas dilakukan selama 7 hari (=1 minggu), lebih baik dilakukan pada keadaan dimana kita sudah benar-benar free dari segala pekerjaan dan kegiatan apapun.

3. Suksma manusia :

1. Lakukan puasa (tidak makan dan minum) sebelum latihan.

2. Matikan lampu, jangan keluar kamar atau bepergian dan jangan berinteraksi dengan orang.

3. Pusatkan pikiran untuk agar tenang, tidak memikirkan beban-beban pikiran, mencoba mengheningkan dan bersikap rileks.

4. Pusatkan pikiran untuk selalu mengamati denyutan-denyutan kehidupan,angin-angin kehidupan. Cipta dan sugestikan itu dalam latihan anda.

5. Sikap duduk tegak, bersila tapi kedua kaki tidak saling tindih-menindih.

6. Setelah dalam keadaan siap dan tenang, lakukanlah ambil napas dalam-dalam tahan selama 1 menit, setelah itu lepaskan secara sedikit demi sedikit dengan tertahan. Ini dilakukan hingga menit yang ke 11 (sebelas).

7. Kemudian setelah menit yang ke 11, lepaskan secara sedikit demi sedikit dengan agak tertahan dan hentakkan keras tak bersuara (tak mengeluarkan teriakan).

8. Rasakan, amati dan teliti keberadaan suksma kita.

9. Hal tersebut diatas dilakukan selama 7 hari (=1 minggu), lebih baik dilakukan pada keadaan dimana kita sudah benar-benar free dari segala pekerjaan dan kegiatan apapun.

4. Roh manusia :

1. Lakukan puasa (tidak makan dan minum) sebelum latihan.

2. Nyalakan lampu, jangan keluar kamar atau bepergian dan jangan berinteraksi dengan orang.

3. Pusatkan pikiran untuk agar tenang, tidak memikirkan beban-beban pikiran, mencoba mengheningkan dan bersikap rileks.

4. Pusatkan pikiran untuk menyatu dengan Nya. Cipta dan sugestikan itu dalam latihan anda.

5. Sikap duduk tegak, bersila tapi kedua kaki tidak saling tindih-menindih.

6. Setelah dalam keadaan siap dan tenang, lakukanlah ambil napas dalam-dalam tahan selama 1 menit, setelah itu lepaskan secara sedikit demi sedikit dengan tertahan. Ini dilakukan hingga menit yang ke 11 (sebelas).

7. Kemudian setelah menit yang ke 11, lepaskan secara sedikit demi sedikit dengan agak tertahan dan hentakkan keras tak bersuara (tak mengeluarkan teriakan).

8. Rasakan, amati dan teliti keberadaan roh kita.

9. Hal tersebut diatas dilakukan selama 7 hari (=1 minggu), lebih baik dilakukan pada keadaan dimana kita sudah benar-benar free dari segala pekerjaan dan kegiatan apapun.

Puasa dilakukan dengan cara :

1) Pada jam 3 pagi yaitu 03.00 wib diharuskan makan dan minum terlebih dahulu.

2) Pada jam 7 sore yaitu 19.00 wib baru boleh makan dan minum.

3) Pada jam 4 pagi yaitu 04.00 wib hingga 18.59 wib belum boleh makan dan minum (puasa).

8. Cara Penggaliannya :

1. Jiwa manusia :

1. yaitu untuk menemukan jiwa kita, sebaiknyalah dilakukan ;

1. 3 (tiga) kali dalam 1 (satu) jam minimal, atau

2. 15 (limabelas) kali dalam 5 (lima) jam maksimal, atau

3. 9 (sembilan) kali dalam 3 (tiga) jam.

2. apabila belum menemukan keberadaannya lakukanlah pada minggu ke 2 (dua) dan seterusnya hingga ketemu/bertemu.

2. Nala/batin manusia :

1. yaitu untuk menemukan nala/batin kita, sebaiknyalah dilakukan ;

1. 3 (tiga) kali dalam 1 (satu) jam minimal, atau

2. 15 (limabelas) kali dalam 5 (lima) jam maksimal, atau

3. 9 (sembilan) kali dalam 3 (tiga) jam.

2. apabila belum menemukan keberadaannya lakukanlah pada minggu ke 2 (dua) dan seterusnya hingga ketemu/bertemu.

3. Suksma manusia :

1. yaitu untuk menemukan suksma kita, sebaiknyalah dilakukan ;

1. 3 (tiga) kali dalam 1 (satu) jam minimal, atau

2. 15 (limabelas) kali dalam 5 (lima) jam maksimal, atau

3. 9 (sembilan) kali dalam 3 (tiga) jam.

2. apabila belum menemukan keberadaannya lakukanlah pada minggu ke 2 (dua) dan seterusnya hingga ketemu/bertemu.

4. Roh manusia :

1. yaitu untuk menemukan Roh kita, sebaiknyalah dilakukan ;

1. 3 (tiga) kali dalam 1 (satu) jam minimal, atau

2. 15 (limabelas) kali dalam 5 (lima) jam maksimal, atau

3. 9 (sembilan) kali dalam 3 (tiga) jam.

2. apabila belum menemukan keberadaannya lakukanlah pada minggu ke 2 (dua) dan seterusnya hingga ketemu/bertemu.

9. Letak Kedudukan :

1. Jiwa manusia :

pusat jiwa ada dibawah pusar, disekitar kemaluan,disebut pusat jiwa ujung, dan otak adalah pusat jiwa pangkal.

2. Nala/batin manusia :

Pusat nala/batin ada di jantung beserta aliran-aliran darah,disebut pusat nala/batin ujung, dan empedu adalah pusat nala/batin pangkal.

3. Suksma manusia :

Pusat suksma ada di ubun-ubun,disebut pusat suksma ujung, dan anus adalah pusat suksma pangkal.

4. Roh manusia :

Pusat Roh baik ujung maupun pangkal ada pada kehendakNya dan sabdaNya didalam tubuh jasmani,jiwa,nala/batin,dan suksma serta hidup kita.

Selanjutnya anda dapat juga mempelajarinya di www.ajaranjawalemuria.blogspot.com

Selain itu pembaca dapat pula membaca pada www.sinuwunpakoeboewonoix.blogspot.com dan www.suaraparapangeran.blogspot.com ,demikian juga pada www.keluargapakoeboewono.blogspot.com.

Dan www.kawulakratonsala.blogspot.com


(مترجم الى اللغة العربية :)

مناقشة الحياة ، نالا ، إتش آي في ومخططا للروح

دعونا مواصلة مناقشة حول : ما هي الحياة ، ونالا / العقل ، وإتش آي في الروح؟

ينظر اليها من :

1. العناصر

2. يجري تشريحي

3. مظاهره

4. دور

5. وظائف

6. يستخدم

7. كيفية تدريب للتعرف على وندعو له

8. كيفية حفر

9. موقع للموقف

1. عناصره :

1. الروح للإنسان : العقل والمعرفة ورغبات ، والرغبات ، سمات الشخصية والمواقف والسلوك المواقف / ، والحركات (حركات الجسم) ، والذي يطلق عليه أيضا اقتراح من الاهتزاز.

2. نالا / رجل الداخلية :

يمتص مظهر قوة ، قوة خارقة للطبيعة ، قوة خارقة للطبيعة ، وتحسين قدرة تتجاوز قدرة / القدرة فوق الجسد المادي الذي يسببه نضج الحياة في البلدان النامية ، ويظهر على المعرفة عن طريق الروح ، الذي هو أيضا يطلق عليه الاهتزاز الخام.

3. إتش آي في الإنسان :

نبضات الحياة لجميع خلايا الجسم الناتجة عن العملية واصدار الحياة التي تتطلب الذبحة الصدرية ، في كل تطور في عملية احتراق المواد الغذائية في مكونات الجسم في كل من الخلايا ، التي هي أيضا يشار إلى الاهتزازات خفية.

4. روح الإنسان :

رياح الحياة / أعطيت أول ضوء الحياة من قبله ، وتستخدم ليفعل ارادته ، والتواصل معه.

2. يجري التشريحية :

1. النفس البشرية :

هو المخ ، والأعصاب الاهتزاز النهايات كلها ، سواء الأعصاب الحسية والأعصاب الحركية.

2. نالا / رجل الداخلية :

هو القلب والدم والجداول ، الأيض والعملية برمتها من الجسم من الرئتين.

3. إتش آي في الإنسان :

هي الطاقة المتولدة من عملية القلب ، والتمثيل الغذائي ، والرئتين التنفس عملية ، في rangkamempertahankan والبلدان النامية وتربية خلايا الجسم.

4. روح الإنسان :

هو zuurstof ، النور والحياة.

3. مظاهره :

1. النفس البشرية :

وتشكل الطبيعة ، والطابع ، تشيري الخاصة / فريدة من نوعها ، ومزاجه.

2. نالا / رجل الداخلية :

قوة pemendaran الطبيعة ، والطابع ، وسيري الخاصة / الفريد والقوة والسحر ، وkedikjayaan.

3. إتش آي في الإنسان :

هي الحياة ، والعمليات الحياة ، وتطور الحياة.

4. روح الإنسان :

هو الايمان والمعتقد والثقة.

4. دور :

1. النفس البشرية :

هو سائق الحواس ، وتنسيق مظهر من مظاهر قوة الدماغ ، والاهتزاز من نهايات الأعصاب ، والأعصاب الحسية والأعصاب الحركية يتم تسليمها من قبل العضلات (ألياف العضلات والعضلات من القضبان) والحبل الشوكي.

2. نالا / رجل الداخلية :

يحرك حاسة سادسة وقوة نالا / الحياة العقلية في تحريك حاسة سادسة وقوة الحياة ، وتنسيق الموارد مظهر من القلب ، وتدفق الدم والتمثيل الغذائي ، والعملية برمتها للعمل الجسم والرئتين تصبح موصل متبادلة مع بعضها البعض.

3. إتش آي في الإنسان :

هو القوة الدافعة في خلايا الجسم الدفاع عن حياته ، وقوة الحياة ، قوة مظهر mengkoordiasikan من حرق خلايا الجسم.

4. روح الإنسان :

هو تحقيق معجزة من الله الخالق ، لتنسيق نتائج حياة العمل ، ونالا العقل / ، وإتش آي في ، وكذلك من الممارسة الناجحة من الجسد المادي.

5. وظائف :

1. النفس البشرية :

هو تشكيل طبيعة ألوان الحياة إما أحمر ، أخضر ، الأسود والأبيض والأصفر والأرجواني والأزرق والأزرق الداكن ، والأخضر البرتقالي الأزرق والأحمر والأصفر الفاقع ، والرمادي ، والبني لصفات كل منها.

2. نالا / رجل الداخلية :

هو طبيعة pemendar من ألوان الحياة إما أحمر ، أخضر ، الأسود والأبيض والأصفر والأرجواني والأزرق والأزرق الداكن ، والأخضر البرتقالي الأزرق والأحمر والأصفر الفاقع ، والرمادي ، والبني. وخصائص كل من الصب.

3. إتش آي في الإنسان :

هي اللبنات الأساسية للحياة ، قوة الحياة ، والحياة محرك الأقراص.

4. روح الإنسان :

هو درجة من تشكيل الحياة ، وتشكيل درجة ما من الحياة (والذي سوف يكون معادلا للأنبياء).

6. ودعا إلى نقطة :

1. النفس البشرية :

هو تشكيل التجربة البصرية ، والتي يمكن التقاطها بواسطة الروح. ويمكن استخدامها لخداع الناس أو غيرها من المخلوقات في سراب البصرية الطبيعية جدا. ، ويمكن أيضا أن يخدعوا التركيز ، والذاكرة ، والصحة ، وسوف ، تود ، والرغبات ونهبوا لون حياة الشخص والموسيقى السرقة من خلال حياة شخص ما.

2. نالا / رجل الداخلية :

هو تعطيل التداول في الجسم ، والتمثيل الغذائي الجسد والجسد ، وتدفق الدم ومعدل ضربات القلب والرئتين الشخص العامل أو كائنات أخرى (الحيوانات والنباتات).

3. إتش آي في الإنسان :

هو للقيام بهذا العمل أو النشاط البدني دون الهيئات ، لتدمير من داخل جسد واحد أو كائنات أخرى (الحيوانات والنباتات) ، لدخول عالم آخر ، وتعبر عن نفسها في أماكن أخرى.

4. روح الإنسان :

هو السعي kehakikian الحياة ، وتحديد وضعهم من الحياة على حقيقة أن المطلوب الفعلي من الله الخالق.

7. كيفية تدريب للتعرف على وندعو له :

1. النفس البشرية :

1. التركيز على الهدوء ، وليس التفكير في أعباء العقل ، في محاولة لإسكات والاسترخاء ل.

2. تركيز الذهن دائما لمراقبة الاهتزازات من العصب / seraut الألياف العصبية. الإشعارات وsugestikan في التدريب الخاص بك.

3. تستقيم الموقف ، ولكن ليس الساقين عبرت تجاوز التداخل.

4. مرة واحدة في استعداد والهدوء ، لا تأخذ نفسا عميقا ، وعقد لمدة 1 دقيقة ، ثم الافراج تدريجيا مع الاستمرار. ويتم ذلك حتى اللحظة أن 11 (الحادية عشرة).

5. ثم بعد ذلك إلى 11 دقيقة ، وإزالة شيئا فشيئا فشيئا مكتوما والثابت الرجيج ضوضاء (وليس قضية الصراخ).

6. يشعر ، ومراقبة بعناية وجود روحنا.

7. ويتم ذلك لمدة 7 أيام (= 1 أسبوع) ، ويتم ذلك على نحو أفضل في الظروف التي نحن أحرار حقا من كل العمل والأنشطة من أي نوع.

2. نالا / رجل الداخلية :

1. التركيز على الهدوء ، وليس التفكير في أعباء العقل ، في محاولة لإسكات والاسترخاء ل.

2. تركيز الذهن دائما لمراقبة معدل ضربات القلب وتدفق الدم. الإشعارات وsugestikan في التدريب الخاص بك.

3. تستقيم الموقف ، ولكن ليس الساقين عبرت تجاوز التداخل.

4. مرة واحدة في استعداد والهدوء ، لا تأخذ نفسا عميقا ، وعقد لمدة 1 دقيقة ، ثم الافراج تدريجيا مع الاستمرار. ويتم ذلك حتى اللحظة أن 11 (الحادية عشرة).

5. ثم بعد ذلك إلى 11 دقيقة ، وإزالة شيئا فشيئا فشيئا مكتوما والثابت الرجيج ضوضاء (وليس قضية الصراخ).

6. يشعر ، ومراقبة بعناية وجود نالا / الداخلية.

7. ويتم ذلك لمدة 7 أيام (= 1 أسبوع) ، ويتم ذلك على نحو أفضل في الظروف التي نحن أحرار حقا من كل العمل والأنشطة من أي نوع.

3. إتش آي في الإنسان :

1. نفعل ذلك بسرعة (لا تأكل أو تشرب) قبل التمرين.

2. إطفاء الأنوار ، لا الخروج من الغرفة أو السفر وعدم التفاعل مع الناس.

3. التركيز على الهدوء ، وليس التفكير في أعباء العقل ، في محاولة لإسكات والاسترخاء ل.

4. تركيز الذهن دائما لمراقبة نبض الحياة ، الخفقان ، رياح الحياة. الإشعارات وsugestikan في التدريب الخاص بك.

5. تستقيم الموقف ، ولكن ليس الساقين عبرت تجاوز التداخل.

6. مرة واحدة في استعداد والهدوء ، لا تأخذ نفسا عميقا ، وعقد لمدة 1 دقيقة ، ثم الافراج تدريجيا مع الاستمرار. ويتم ذلك حتى اللحظة أن 11 (الحادية عشرة).

7. ثم بعد ذلك إلى 11 دقيقة ، وإزالة شيئا فشيئا فشيئا مكتوما والثابت الرجيج ضوضاء (وليس قضية الصراخ).

8. يشعر ، ومراقبة بعناية وجود لدينا إتش آي في.

9. ويتم ذلك لمدة 7 أيام (= 1 أسبوع) ، ويتم ذلك على نحو أفضل في الظروف التي نحن أحرار حقا من كل العمل والأنشطة من أي نوع.

4. روح الإنسان :

1. نفعل ذلك بسرعة (لا تأكل أو تشرب) قبل التمرين.

2. بدوره عن الاضواء ، لا الخروج من الغرفة أو السفر وعدم التفاعل مع الناس.

3. التركيز على الهدوء ، وليس التفكير في أعباء العقل ، في محاولة لإسكات والاسترخاء ل.

4. تركيز العقل لدمج معه. الإشعارات وsugestikan في التدريب الخاص بك.

5. تستقيم الموقف ، ولكن ليس الساقين عبرت تجاوز التداخل.

6. مرة واحدة في استعداد والهدوء ، لا تأخذ نفسا عميقا ، وعقد لمدة 1 دقيقة ، ثم الافراج تدريجيا مع الاستمرار. ويتم ذلك حتى اللحظة أن 11 (الحادية عشرة).

7. ثم بعد ذلك إلى 11 دقيقة ، وإزالة شيئا فشيئا فشيئا مكتوما والثابت الرجيج ضوضاء (وليس قضية الصراخ).

8. يشعر ، ومراقبة بعناية وجود أرواحنا.

9. ويتم ذلك لمدة 7 أيام (= 1 أسبوع) ، ويتم ذلك على نحو أفضل في الظروف التي نحن أحرار حقا من كل العمل والأنشطة من أي نوع.

ويتم ذلك عن طريق الصوم :

1) في الساعة 3 صباحا وهو مضطر 3:00 لتناول الطعام والشراب الأولى.

2) في الساعة 7 مساء في 19:00 مساء أن يسمح فقط لتناول الطعام والشراب.

3) في الساعة 4 صباحا وهو 4:00 حتى لا يسمح 18:59 مساء لتناول الطعام والشراب (الصوم).

8. كيفية حفر :

1. النفس البشرية :

1. أي إلى البحث روحنا ، sebaiknyalah القيام به ؛

1. 3 (ثلاثة) أضعاف الحد الأدنى في 1 ساعة (واحد) ، أو

2. 15 (خمسة عشر) مرات في غضون ساعات (خمسة) 5 الحد الأقصى ، أو

3. 9 (تسعة) مرات في غضون ساعات (ثلاثة) 3.

2. إذا لم يتم العثور على مكان عمله في الاسبوع 2 (اثنين) وهلم جرا حتى انظر / الوفاء.

2. نالا / رجل الداخلية :

1. أي إلى البحث نالا / الداخلية ، sebaiknyalah القيام به ؛

1. 3 (ثلاثة) أضعاف الحد الأدنى في 1 ساعة (واحد) ، أو

2. 15 (خمسة عشر) مرات في غضون ساعات (خمسة) 5 الحد الأقصى ، أو

3. 9 (تسعة) مرات في غضون ساعات (ثلاثة) 3.

2. إذا لم يتم العثور على مكان عمله في الاسبوع 2 (اثنين) وهلم جرا حتى انظر / الوفاء.

3. إتش آي في الإنسان :

1. وهي لإتش آي في البحث لدينا ، sebaiknyalah القيام به ؛

1. 3 (ثلاثة) أضعاف الحد الأدنى في 1 ساعة (واحد) ، أو

2. 15 (خمسة عشر) مرات في غضون ساعات (خمسة) 5 الحد الأقصى ، أو

3. 9 (تسعة) مرات في غضون ساعات (ثلاثة) 3.

2. إذا لم يتم العثور على مكان عمله في الاسبوع 2 (اثنين) وهلم جرا حتى انظر / الوفاء.

4. روح الإنسان :

1. أي أن تجد لدينا الروح ، sebaiknyalah القيام به ؛

1. 3 (ثلاثة) أضعاف الحد الأدنى في 1 ساعة (واحد) ، أو

2. 15 (خمسة عشر) مرات في غضون ساعات (خمسة) 5 الحد الأقصى ، أو

3. 9 (تسعة) مرات في غضون ساعات (ثلاثة) 3.

2. إذا لم يتم العثور على مكان عمله في الاسبوع 2 (اثنين) وهلم جرا حتى انظر / الوفاء.

9. موقف الدولة :

1. النفس البشرية :

هناك مركز الروح تحت السرة ، حول الأعضاء التناسلية ، ودعا مركز تلميح الروح ، والعقل هو مركز الروح قاعدة.

2. نالا / رجل الداخلية :

نالا مركز / الداخلية موجودة في القلب والدم والجداول ، ودعا مركز نالا / الحافة الداخلية ، والصفراء كان مركز نالا / قاعدة الداخلية.

3. إتش آي في الإنسان :

دعا إتش آي في المركز على التاج ، وتلميح إتش آي في المركز ، وفتحة الشرج هو قاعدة إتش آي في المركز.

4. روح الإنسان :

مركز لأي تلميح أو قاعدة من الروح هو في ارادته وقوله في الجسم المادي ، نالا ، والروح / العقل ، وإتش آي في وحياتنا.

المقبل ، يمكنك ان تتعلم أيضا في www.ajaranjawalemuria.blogspot.com

وبالإضافة إلى ذلك ، يمكن للقراء أيضا قراءة في www.sinuwunpakoeboewonoix.blogspot.com وwww.suaraparapangeran.blogspot.com ، فضلا عن www.keluargapakoeboewono.blogspot.com.

وwww.kawulakratonsala.blogspot.com